Bintang Paling Terang Adalah Planet

Bintang Paling Terang Adalah Planet

Nama Bintang di Tata Surya

Rigel – Beta Orionis

Nama bintang yang ketujuh yaitu Rigel. Nama tersebut diadopsi dari Bahasa Arah “Rijil Al-Jauzah” atau “Rijil Al-Jabbar” yang artinya “kaki sang pemburu (orion)”. Nama merupakan bintang tripel yang terdiri atas Rigel A atau Algebar, Rigel B, dan Rigel C. Bintang yang terletak di konstelasi Orion ini memiliki jarak 860 tahun cahaya dengan ukuran terbesar 79 kali matahari. Ukuran terbesar dimiliki oleh bintang Rigel A.

Hampir Seluruh Permukaan Terdiri dari Daratan Vulkanik

Ciri-ciri planet Venus yang pertama ini diakibatkan karena memiliki banyak gunung berapi.

Ada sekitar 167 gunung berapi di planet Venus, dimana lebih banyak dari gunung berapi yang ada di Bumi.

Para astronom menghitung ada lebih dari 1.600 gunung berapi pada permukaan Venus.

Permukaan Venus terdapat bukti telah terjadi aktivitas vulkanik dan sulfur di atmosfer menunjukkan bahwa telah terjadi letusan gunung berapi.

Namun, bukan berarti Venus secara vulkanik lebih aktif daripada Bumi, hal ini disebabkan oleh kerak Venus yang lebih tua.

Gunung tertinggi di Venus adalah Maxwell Montes yang terletak di Ishtar Terra.

Tingginya kurang lebih mencapai 11 kilometer di atas rata-rata ketinggian permukaan Venus.

Terdapat 12 petir di pelanet Venus. Walaupun begitu, tidak ada hujan di planet Venus layaknya di Bumi.

Kemungkinan petir yang muncul di Venus dihasilkan oleh abu dari letusan vulkanik.

Achernar – Alfa Eridani

Nama Achernar diambil dari Bahasa Arah yang artinya ujung atau hilir sungai. Bintang ini terletak di konstelasi Eridaus. Achernar memiliki jarak 139 cahaya dengan ukuran 11,4kali matahari. Bintang ini masuk dalam kelas spektrum B6Vep. Artinya bintang tersebut ada di deret utama (kelas V) dengan tipe bintang variabel BE. Achernar juga bisa berotasi sangat cepat sehingga memiliki bentuk lebih pepat di kutub-kutubnya dengan jari-jari kutub lebih pendek dibandingkan ekuatornya.

Ciri-ciri planet Venus yang kita kenal, yaitu merupakan planet terdekat kedua dari Matahari setelah Merkurius.

Planet Venus sering dikira bintang karena cahayanya tampak sangat terang saat dilihat dari Bumi.

Planet ini juga mudah diamati pada malam dan dini hari.

Tak hanya itu, planet Venus sering disebut sebagai kembarannya Bumi, lho Moms.

Hal ini karena ciri-ciri planet venus yang hampir mirip dengan Bumi.

Ukuran, massa, komposisi, dan gravitasi Venus mirip Bumi. Massa Venus hanya sedikit lebih kecil, atau sekitar 80% dari massa Bumi.

Untuk mengenal lebih dalam ciri-ciri planet Venus dan fakta uniknya, simak di bawah ini!

Canopus – Alfa Carinae

Nama bintang selanjutnya adalah Canopus yang menjadi bintang paling terang kedua. Nama “Canopus” diambil dari seorang navigator kapal bernama Canobus yang bekerja dengan Raja Menelaus dari Sparta saat Perang Troya. Bintang ini terletak di konstelasi Carina. Canopus termasuk dalam spektrun A911 yang berarti bintang ini masuk dalam kelompok bintang raksasa terang (kelas II) dengan tipe A9. Bintang Canopus memiliki jarak 310 tahun cahaya dengan ukiran 71 kali matahari.

Penampakan terbaik Canopus adalah pada 28/29 Desember, yaitu saat berada di meridian pada tengah malam. Pada saat itu, orang yang tinggal di sekitar khatulistiwa dapat melihat Canopus pada ketinggian sekitar 37° di atas horizon selatan. Bagi yang berada di hemisfer selatan, dimungkinkan untuk dapat melihat dua bintang paling terang, Sirius dan Canopus dalam satu malam. Jika Sirius dapat terlihat di sekitar zenith, dipastikan dapat melihat Canopus di sebelah selatannya. Bagi yang tinggal di lintang yang lebih tinggi dari 37°18’15” LS, Canopus akan menjadi bintang sirkumpolar, yaitu bintang yang tidak pernah tenggelam.

Nama bintang di langit yaitu Alpha Centauri. Bintang ini memiliki sistem bintang ganda dengan masing-masing bagian mengorbit suatu titik tertentu. Bintang ini membutuhkan waktu 80 tahun untuk mengorbit titik tersebut. Kedua bintang ini terpisah sejauh 35,6 hingga 11,2 satuan astronomi. Kedua bintang Alpha Centauri memiliki bentuk mirip seperti matahari karena terletak di deret utama (kelas V) dengan tipe bintang G dan K. Alpha Centauri memiliki jarak 4,4 tahun cahaya dengan ukuran 1,22 dan 0,86 kali matahari.

Dengan magnitudo gabungan -0,27, Alpha Centauri tampak sebagai bintang tunggal di langit malam jika dilihat dengan mata tanpa bantuan alat, paling cerah ketiga, kalah terang dari Sirius dan Canopus. Dengan deklinasi -60°50′, Alpha Centauri dapat dilihat oleh sebagian besar yang berdiam di belahan bumi selatan. Bagi yang tinggal di lintang yang lebih tinggi dari 29°10’ selatan, Alpha Centauri akan menjadi bintang sirkumpolar. Penampakan terbaiknya adalah pada akhir bulan April atau awal Mei, saat ia berada di sekitar meridian pada tengah malam. Bersama dengan Beta Centauri, Alpha Centauri menjadi ’’pointer ke arah Crux’’. Dengan pointer ini orang dapat membedakannya dari crux palsu.

“Alpha Centauri” (“Rigil Kentaurus”) adalah nama yang diberikan kepada objek paling terang di Rasi Centaurus yang terlihat sebagai satu bintang oleh mata telanjang. Dengan bantuan teleskop, objek tersebut dapat dideteksi sebagai sebuah sistem bintang ganda, disebut “Alpha Centauri AB”, dan sering kali disingkat sebagai “α Centauri AB” atau “α Cen AB”, dengan komponen utama (yang paling terang) disebut “Alpha Centauri A (α Cen A)” dan komponen kedua disebut “Alpha Centauri B (α Cen B)”.

Terdapat komponen ketiga dengan jarak pisah 2,18° dari sistem AB, disebut “Proxima Centauri”, atau “Proxima” saja, atau “α Cen C”. Jarak pisah tersebut jauh lebih besar daripada jarak pisah komponen A dengan B sehingga jika Proxima Centauri cukup terang untuk dilihat dengan mata telanjang, akan tampak sebagai bintang yang terpisah dari sistem α Cen AB. Alpha Centauri AB dan Proxima Centauri membentuk sistem bintang ganda, yang diasumsikan terasosiasi secara gravitasional dengan sistem α Cen AB. Bukti langsung bahwa Proxima memiliki orbit elips tipikal bintang ganda, belum ditemukan.

Paling Terang Keempat: Arcturus

Bersinar pada magnitudo tampak -0,02, Arcturus yang juga dikenal sebagai Haris-el-sema maupun alfa Bootis menjadi bintang paling terang keempat di langit malam. Arcturus juga merupakan bintang paling terang di rasi bintang Boötes. Nama "Arcturus" sendiri memiliki arti "Sang Penjaga Beruang", berasal dari mitologi Yunani kuno.

Arcturus termasuk dalam jenis bintang raksasa merah. Para astronom menentukan bahwa kelas spektrum Arcturus adalah K1,5 IIIpe, yang artinya ia memiliki suhu yang sedikit lebih rendah daripada Matahari kita.

Bintang Arcturus ini terletak pada jarak sekitar 43,9 tahun cahaya jauhnya dari Bumi. Ia juga merupakan sistem bintang ganda, dengan bintang pendampingnya yang diketahui 20 kali lebih redup dan mengorbit cukup dekat sehingga sulit untuk mendeteksinya.

Geografi Planet Venus

Planet Venus merupakan sebuah planet dengan panjang diameter sebesar 12.092 kilometer.

Ukuran ini berarti sedikit lebih kecil 650 kilometer dari Bumi. Venus juga punya massa yang lebih kecil dari Bumi, yaitu 81,5%.

Planet Venus terdiri dari 80% daerah vulkanik, 70% daerah daratan, 20% dua benua daratan yang tinggi, dan 10% daerah daratan yang halus dan berlekuk.

Di Venus juga terdapat pegunungan, lembah, kawah tubrukan, dan penampakan unik lainnya.

Sesuatu yang unik tersebut, yaitu adanya cincin rekahan yang dikelilingi Depresi yang disebut Coronae.

Penampakan vulkanik yang puncaknya rata, memiliki lebar antara 20-50 kilometer.

Sementara tingginya mencapai 100-1000 meter yang biasa disebut dengan Farra.

Sedangkan rangkaian rekahan radial berbentuk seperti bintang disebut Novae.

Struktur dalam Venus dengan Bumi memiliki kemiripan seperti memiliki kerak, inti, dan mantel yang...

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Sebuah bintang tampak terang karena dia memang terang dan/atau dekat. Berikut adalah daftar Bintang individual paling terang di langit malam sebagaimana terlihat dari Bumi dalam panjang gelombang tampak (magnitudo tampak lebih kecil atau sama dengan 2,5).

Urutan tepat dari daftar ini tidaklah terdefinisikan dengan baik karena beberapa alasan:

sb:Rliassa cperoach sture

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang terbit fajar, muncul empat planet dalam formasi garis lurus di langit timur. Seperti sedang berparade, posisinya dari bawah atau ufuk ke atas berturut-turut yaitu Jupiter, Venus, Mars, dan Saturnus.

Observatorium Bosscha mengabadikan parade empat planet bak bintang terang itu pada Jumat pagi, 22 April 2022, pukul 05.00 WIB. Pada Senin, 25 April 2022, bulan akan bergabung, dimulai dari berada dekat Saturnus lalu berpindah posisinya setiap hari masing-masing dekat planet yang lain.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Planet Venus dan Jupiter juga akan berangsur mendekat hingga puncaknya terjadi konjungsi, 1 Mei 2022. “Fenomena (parade) itu dapat dibilang jarang. Semakin banyak planetnya, semakin jarang kesempatannya,” kata Yatny Yulianti, astronom sekaligus juru bicara Observatorium Bosscha, Sabtu, 23 April 2022.

Menurut Yatny, barisan planet seperti itu terakhir tampak pada Juli 2020. Saat itu tiga planet yaitu Merkurius, Venus, dan Mars yang bisa diamati tampak sebaris dengan jarak pisah cukup besar. Sementara pada April 2002, muncul formasi lima planet terang yang terlihat dari bumi, yaitu Jupiter, Saturnus, Mars, Venus, dan Merkurius.

Pada April tahun ini, Yatny menerangkan, waktu pengamatan terbaik bisa mulai Pukul 03.30 sampai sebelum matahari terbit. “Asalkan langit atau cuacanya sedang cerah,” ujarnya.

Sementara itu menurut penggiat astronomi dari komunitas Langit Selatan di Bandung, Avivah Yamani, tidak setiap bulan terlihat fenomena planet berjajar dalam garis lurus. Dalam catatannya, selain pada 2020, pernah muncul juga pada 2016.

“Kesejajaran planet-planet itu cuma dilihat dari perspektif kita sebagai pengamat di bumi,” katanya menambahkan.

Setelah 25 April 2022 dan seterusnya, kata Avivah, selang dua bulan berikutnya akan terlihat lagi barisan planet dari bumi. Kemunculan yang terdekat nanti sudah bisa diprediksi menampilkan formasi planet yang berbeda. "Merkurius, Venus, bulan, Mars, dan Jupiter, hingga Saturnus, akan tampak dalam kelurusan garis pada 24 Juni 2022."

Baca juga:Fenomena Astronomi Bulan Ini, Ada Sahur Bareng Mars - Saturnus

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

- Ada begitu banyak bintang di alam semesta. Tapi, sudah tahukah Anda apa saja bintang-bintang paling terang di langit Bumi? Berikut ini kami jabarkan lima paling terang di antaranya.

Dalam pandangan mata telanjang, bintang-bintang di langit mungkin tampak serupa, kenampakannya tidak lebih dari sebintik cahaya kecil di langit. Tetapi pada kenyataannya, bintang-bintang memiliki berbagai massa, warna, komposisi, spektrum, dan ukuran yang menakjubkan.

Seberapa terang sebuah bintang di langit ditentukan tidak hanya oleh faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, tetapi juga oleh jaraknya dari Bumi. Ada sebuah sistem yang dikenal sebagai magnitudo. Semakin terang sebuah bintang, semakin rendah nilai magnitudonya.

Sebagai contoh, magnitudo tampak Matahari adalah -27, Bulan purnama adalah -13, planet Venus (pada kemunculan paling terangnya) adalah -5. Lalu, berapa magnitudo bintang paling terang di langit Bumi? Mari kita bahas satu per satu.

Bintang Paling Terang Pertama: Sirius

Dikenal juga sebagai alfa Canis Majoris, Sirius merupakan bintang paling terang di langit malam. Mangitudo tampaknya mencapai -1,46, tidak ada bintang seterang ini di langit Bumi dibandingkan dengannya.

Sirius merupakan sistem bintang biner, ia terdiri dari tiga bintang yang saling mengorbit. Bintang utama dari sistem bintang ini, Sirius A, memiliki sekitar dua kali massa Matahari, 25 kali luminositas Matahari, dan yang paling terang yang kita amati dari Bumi.

Sistem Sirius berjarak 8,6 tahun cahaya dari Bumi, dan diperkirakan berusia kurang dari 300 juta tahun, mereka juga dapat dilihat dari sebagian besar permukaan Bumi kecuali untuk lintang tinggi utara maupun lintang tinggi selatan.

Dalam kondisi tertentu, Sirius juga bahkan kadang-kadang bisa terlihat pada siang hari. Ia bersama dengan Betelgeuse dan Procyon membentuk sebuah asterisma di langit malam yang dikenal sebagai Segitiga Musim Dingin.

Procyon – Alfa Canis Minoris

Bintang lainnya yang tak kalah terang dengan Rigel yaitu Procyon. Nama bintang ini berasal dari Bahasa Yunani Kuno yang memiliki makna sebelum atau di belakang anjing. Procyon merupakan bintang ganda yang terdiri atas Procyon A dan B. kecerlangan gabungan keduanya sebesar +0,34. Jarak bintang ini yaitu 11,5 tahun cahaya. Ukurannya dua kali mahari untuk Procyon A dan 1/80 kalo matahari untuk Procyon B.